01 April 2011

Jadi Wirausahawan? Siapa takut. . .


Hari Sabtu (12/3) lalu, tim PKMM Bonggol Pisang UGM mengadakan pelatihan kewirausahaan di Dusun Ponggok, Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul. Pelatihan tersebut dihadiri oleh sekitar 15 orang warga dengan pembicara Bapak Harly dari CV Prima Katalisindo.
Acara dimulai pukul 13.45 dan disambut dengan antusiasme warga yang datang sebelum acara dimulai. Dalam acara tersebut, Pak Harly menyampaikan hal-hal yang penting untuk diperhatikan dalam memulai usaha.
Yang pertama ialah, niat, tekad, dan semangat. Usaha yang diawali dengan tekad yang kuat dan niat yang baik pasti akan menghasilkan output yang baik juga. Pak Harly juga memotivasi para warga untuk tidak putus asa dalam berusaha karena Allah SWT pasti akan memberikan balasan pada orang-orang yang sabar.
Setelah memupuk niat dan memantabkan tekad, langkah selanjutnya ialah merancang produk yang akan diproduksi dan cara membuatnya. Untuk menghasilkan suatu produk, diperlukan pengetahuan tentang bahan baku dan peralatan pengolah. Misalnya, bahan baku untuk membuat nugget ikan, yang dipakai ikan jenis apa, dan cara mendapatkannya bagaimana. Selain itu, tahap-tahap pengolahan yang akan dilakukan dan peralatan yang diperlukan juga harus diperhatikan.
Rancangan produk yang sudah jadi kemudian dicocokkan dengan selera konsumen untuk memperkirakan apakah produk tersebut dapat diterima oleh konsumen dan bisa laku dijual nantinya.
Investasi untuk keberlangsungan usaha ini juga dibutuhkan. Teknologi yang semakin berkembang, melahirkan alat-alat yang mampu memproduksi secara ekonomis. Jika peralatan itu bisa dipakai untuk meningkatkan profit usaha, mengapa tidak?
Aset-aset yang merupakan investasi usaha tersebut, kemudian diaudit dan disatukan dalam sistem manajemen yang teratur. Pada bagian ini, Pak Harly menekankan pentingnya membuat catatan yang tertata rapi tentang segala macam yang bersangkutan dengan kegiatan usaha, seperti pemasukan, pengeluaran, laba, dan lain sebagainya. Ketika warga membentuk suatu kelompok usaha, diperlukan pencatatan yang baik agar tercipta transparansi, terutama soal dana. Selain itu, jika terdapat permasalahan soal dana, dapat segera ditelusuri.
Hal penting yang lain adalah kerja sama yang bisa dilakukan dengan sesama pengusaha, maupun pemerintah. Saling bertukar pikiran dengan sesama pengusaha dapat memperkaya pengetahuan dan pengalaman. Sedangkan bekerja sama dengan pemerintah dapat membantu kemajuan usaha baik lewat bantuan modal, pelatihan, promosi, dan lain sebagainya.
Pelatihan kewirausahaan ini merupakan bagian pertama dari dua kali pelatihan. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan warga dapat memperoleh pengetahuan tentang dunia kewirausahaan dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Dusun Ponggok.

0 komentar:

Posting Komentar